Jumat, 05 Oktober 2012

Hubungan Penerapan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) Diare dengan Kesembuhan Diare Akut pada Balita di Puskesmas


KTI SKRIPSI
HUBUNGAN PENERAPAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) DIARE DENGAN KESEMBUHAN DIARE AKUT PADA BALITA DI PUSKESMAS

ABSTRAK


Manajemen Terpadu Balita Sakit adalah suatu manajemen untuk balita sakit yang datang di pelayanan kesehatan, serta dilaksanakan secara terpadu. Salah satu masalah kesehatan pada balita yang biasanya ditangani dengan MTBS ini adalah masalah diare. Diare merupakan keadaan di mana seseorang menderita air berkali-kali, tinjanya encer dan kadang-kadang muntah. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan penerapan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) diare dengan kesembuhan diare akut pada balita. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan “cross sectional”. Dalam penelitian ini, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik accidental sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan Uji Kai Kuadrat. Hasil penelitian yang diperoleh dari 78 responden, dapat dilihat bahwa hasil uji statistik didapatkan nilai P Value = 0,002 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara klasifikasi penyakit dengan kesembuhan diare akut pada balita di Puskesmas. Dari hasil uji statistik didapatkan nilai P Value = 0,002 berarti P Value < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara identifikasi tindakan dengan kesembuhan diare akut pada balita. Dari hasil uji statistik didapatkan nilai P Value = 0,029 berarti P Value < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara pengobatan dengan kesembuhan diare akut pada balita. Dari hasil uji statistik didapatkan nilai P Value = 0,031 berarti P Value < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara identifikasi tindakan dengan kesembuhan diare akut pada balita. Dari hasil uji statistik didapatkan nilai P Value = 0,004 berarti P Value < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara identifikasi tindakan dengan kesembuhan diare akut pada balita.
Kata Kunci    : MTBS, Diare Akut, Balita

silahkan download KTI SKRIPSI  
HUBUNGAN PENERAPAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) DIARE DENGAN KESEMBUHAN DIARE AKUT PADA BALITA DI PUSKESMAS

Tidak ada komentar: